Senin, 02 November 2015

Cisco Switch - VLAN,EtherChannel,SVI,MLS

Hello guys,kali ini saya akan update blog,udah seharian ngoprek biar hasilnya maksimal :v (abaikan).Kali ini saya kasih materi 4 sekaligus dalam 1 topologi yaitu VLAN,EtherChannel,SVI dan MLS.Penjelasaan akan saya tempatkan tiap materi ya guys :p biar mudah daripada scrooll keatas nengok apa sih itu bla bla bla,haha :v
Gambar topologinya seperti ini ya guys,boleh beda kok asal ngarti logikanya ya :p
Keterangan guys :p
Terserah mau nempatin kabelnya di port manapun asalkan ngerti logikanya :p
mungkin keterangan udah dijelaskan pada gambar tapi saya jelaskan lagi :D
~ SW1,SW2,SW3 ke PC itu memakai mode Access
~ SW1 ke SW2 memakai mode trunk(harus trunk kayaknya :v)
~ SW2 ke MLS memakai mode trunk
~ SW3 ke MLS memakai mode trunk

dah ya guys keterangannya segitu dulu :p :v wkwkwkw

A. VLAN
Masuk ke materi yaitu yang pertama setting VLAN,mungkin di posting sebelumnya kalian sudah pada paham tapi akan saya tulis lagi agar hafal :p buka console kalian dan ketikan seperti ini,ikutin aja langkahnya :v

Switch>en
Switch#conf t
Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config-if)#vlan 10        #rubah vlan sesuai dengan topologi pada SW masing2
Switch(config-vlan)#name Purwodadi    #berikan nama terserah kalian
Switch(config)#int fa0/3    #rubah sesuai port switch ke PC kalian
Switch(config-if)#swi
Switch(config-if)#switchport mode acc
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 10        #rubah juga sesuai vlan SW masing2
Switch(config-vlan)#ex
Switch(config)#
Samakan saja seperti diatas dan rubahlah yang saya tandai.
nanti akan seperti ini jika kaliah "sh vlan" tanpa tanda kutip.
B. EtherChannel
Jika sudah kita masuk lagi kemateri berikut yaitu EtherChannel.
EtherChannel yaitu dimana kita menggabungkan speed port sesama switch agar speed port bertambah besar.Ya sekiranya gitu lah pokokke :D :v
Buka console SW1 dan konfigurasikan seperti ini :
Switch(config)#int ran fa0/1-2
Switch(config-if-range)#channel-group 1 mode active
Switch(config-if-range)#ex
Switch(config)#int port-channel 1
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Konfigurasikan juga seperti diatas pada SW2,untuk mengetahui sudah ada group etherchannel atau belum,ketik "sh etherchannel" tanpa tanda kutip.Maka hasilnya seperti ini :
Mudahkan :p

C. SVI (Switch Virtual Interface)
Selanjutnya masuk pada materi SVI.
SVI(Switch Virtual Interface) digunakan untuk switch L3 dan juga router yang memiliki modular switch.
Langsung saja kita gangbang,eh kita lakukan maksudnya :v
Konfigurasikan masing-masing vlan dan menggunakan mode trunk.
buka console SW2 tapi sebelumnya sudah kita vlan 20 pada SW2 yak :p seperti ini scriptnya :
Switch(config-vlan)#int fa0/10
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#int range fa0/1-2
Switch(config-if-range)#vlan 10
Switch(config-vlan)#int fa0/24
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Kita konfigurasikan juga pada SW1 seperti ini :
Switch(config)#int ran fa0/1-2
Switch(config-if-range)#switchport mode trunk
Switch(config-if-range)#ex
Jadi penjelasaannya gini,jadi masukan terlebih dahulu vlan 20 lanjut masukin vlan 10 pada SW1 dan selanjutnya kita arahkan ke MLS menggunakan mode trunk pada interface fa0/24.Jadi seperti ini jika kita check menggunakan "sh vlan" tanpa tanda kutip.

E. MLS atau MultiLayer Switch bisa dibilang Layer 3
Seperti postingan sebelumnya namun disini saya jadikan satu agar menjadi pembelajaran yang bermanfaat.
Buka console MLS
Switch(config)#int fa0/2
Switch(config-if)#switchport trunk encapsulation dot1q
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#vlan 20
Switch(config-vlan)#vlan 10
Switch(config-vlan)#ex
Switch(config)#int vlan 20
Switch(config-if)#
Switch(config-if)#ip address 192.168.20.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#int vlan 10
Switch(config-if)#
Switch(config-if)#ip address 192.168.10.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#int fa0/3
Switch(config-if)#no switchport
Switch(config-if)#ip address 192.168.30.1 255.255.255.0
Switch(config)#ip routing
Penjelasaannya seperti ini kita konfigurasi vlan 20 terlebih dahulu lalu setelah itu kita masukan vlan 10 agar vlan 20 meneruskan hubungan dari vlan 10 ke vlan lainnya.Setelah itu kita konfigurasikan IP Gateway dari masing-masing vlan agar PC dibawah Switch bisa berhubungan dengan PC dilain Vlan setelah dirouting oleh MLS :D.Selanjutnya kalian coba ping PC pada vlan 10 ke vlan 20 atau vlan 30.
Jika berhasil maka akan reply atau succesful :D

Download File Pendukung : Cisco Switch - 4 Materi Sekaligus

Rabu, 28 Oktober 2015

Cisco Switch - Switch Layer 3 atau multilayer sebagai DHCP Server

Pada kali ini saya menambahkan fitur DHCP server pada Switch Layer 3 atau Multilayer sehingga kita tidak perlu mengisi ip satu persatu pada masing-masing PC.Settingan ini masih menggunakan topologi pada Cisco Switch Layer 3.
Seperti ini topologinya :D biar nggk bolak-balik klik tab :D
 Buka Console Switch
Switch>enable
Switch#conf t
Konfigurasi IP Address yang akan diberikan kepada client
Switch(config)# ip dhcp excluded-address 192.168.20.1 192.168.20.9
Switch(config)# ip dhcp excluded-address 192.168.30.1 192.168.30.9
Switch(config)# ip dhcp excluded-address 192.168.40.1 192.168.40.9
Konfigurasi DHCP Pool,gateway dan DNS agar terlihat lengkap :D
Switch(config)# ip dhcp pool vlan20
Switch(dhcp-config)#network 192.168.20.0 255.255.255.0
Switch(dhcp-config)#dns-server 192.168.20.9
Switch(dhcp-config)#default-router 192.168.20.1
Switch(dhcp-config)#exit

Switch(config)# ip dhcp pool vlan30
Switch(dhcp-config)#network 192.168.30.0 255.255.255.0
Switch(dhcp-config)#dns-server 192.168.30.8
Switch(dhcp-config)#default-router 192.168.30.1
Switch(dhcp-config)#exit

Switch(config)# ip dhcp pool vlan40
Switch(dhcp-config)#network 192.168.40.0 255.255.255.0
Switch(dhcp-config)#dns-server 192.168.40.7
Switch(dhcp-config)#default-router 192.168.40.1
Switch(dhcp-config)#exit
Silahkan ganti mode pada PC masing-masing dari static ke dynamic,Jika berhasil akan seperti berikut :D

Cisco Switch - Switch Layer 3

Pada kesempatan ini saya akan membahas tentang switch layer 3.Switch layer 3 adalah switch manageable yang ditambahi fungsi untuk men-routing agar semua vlan dihubungkan tanpa memberi router.Jadi lebih hemat kan guys kalo diterapin dikehidupan nyata :D
Topologi yang saya gunakan seperti ini :
Keterangan :

  *  PC0 (192.168.20.10/24) <> Switch Fa0/1
  *  PC1 (192.168.30.10/24) <> Switch Fa0/3
  *  PC2 (192.168.40.10/24) <> Switch Fa0/5
  *  PC3 (192.168.20.11/24) <> Switch Fa0/2
  *  PC4 (192.168.30.11/24) <> Switch Fa0/4
  *  PC5 (192.168.40.11/24) <> Switch Fa0/6
  *  Interface vlan 20 <> 192.168.20.1
  *  Interface vlan 30 <> 192.168.30.1
  *  Interface vlan 40 <> 192.168.40.1




Buka console switch
Switch>enable
Switch#conf t
Konfigurasi masing-masing vlan
Switch(config)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name purwodadi
Switch(config-vlan)#exit

Switch(config)#vlan 30
Switch(config-vlan)#name semarang
Switch(config-vlan)#exit

Switch(config)#vlan 40
Switch(config-vlan)#name solo
Switch(config-vlan)#exit
 Konfigurasi setiap port untuk vlan
Switch(config)#interface fa0/1
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#exit

Switch(config)#interface fa0/2
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#exit
 
Switch(config)#interface fa0/3
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 30
Switch(config-if)#exit

Switch(config)#interface fa0/4
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 30
Switch(config-if)#exit 

Switch(config)#interface fa0/5
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 40
Switch(config-if)#exit 

Switch(config)#interface fa0/6
Switch(config-if)#switchport mode access
Switch(config-if)#switchport access vlan 40
Switch(config-if)#exit
Konfigurasi ip address setiap vlan sebagai gateway masing-masing vlan,jangan lupa pc didalam vlan disetting juga ip gatewaynya ;) :D
Switch(config)#interface vlan 20
Switch(config-if)#ip address 192.168.20.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#no shutdown
Switch(config-if)#exit

Switch(config)#interface vlan 30
Switch(config-if)#ip address 192.168.30.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#no shutdown
Switch(config-if)#exit

Switch(config)#interface vlan 40
Switch(config-if)#ip address 192.168.40.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#no shutdown
Switch(config-if)#exit
Konfigurasi routing untuk menghubungkan masing-masing vlan :D
Switch(config)#ip routing
Setelah selesai,silahkan kalian coba untuk ping PC divlan Purwodadi ping ke PC divlan Semarang/Solo,jika berhasil hasilnya reply :D 

Selasa, 20 Oktober 2015

Cisco Switch - InterVlan Routing

Kali ini saya akan mencoba memberikan tutorial tentang InterVlan Routing,dan apa itu InterVlan Routing.Yaitu Mode dimana cara menghubungkan VLAN yang berbeda agar dapat saling berhubungan dengan metode router.Karena switch berfungsi pada OSI Layer 2 maka kita harus menambahkan router sebagai penghubung LAN dengan VLAN,router disini fungsinya sebagai perangkat OSI Layer 3.Langsung saja dengan topolohi sama seperti sebelumnya Cisco Switch Mode Trunking.,sehingga akan seperti berikut :
Keterangan :
1. SW-2 Fa0/23 <> Router Fa0/0
2. Gateway VLAN 100 : 192.168.0.1 Interface Fa0/0.100
3. Gateway VLAN 200 : 192.168.10.1 Interface Fa0/0.200

Agar antar VLAN berhubungan dengan router maka router ke switch kita setting subinterface yang menandakan VLAN tersebut,Encapsulasi yang digunakan adalah dot1q(802.1q).Sebenarnya cisco ada default ISL(Inter-Switch Link) tapi karna ISL ini yang mempunyai hanya cisco maka kita memakai Open Standart Encapsulation untuk VLAN yaitu dot1Q.Selanjutnya pada SW-2 port yang terhubung ke router harus kita konfigurasi sebagai mode trunk.

Buka console SW-2 dan konfigurasikan mode trunk sebagai berikut :
SW-2>enable
SW-2#conf t
SW-2(config)# interface fa0/23
SW-2(config-if)#switchport mode trunk
Buka console Router dan konfigurasikan IP per VLAN beserta encapsulasinya :
Router>enable
Router#conf t
Router(config)# interface fa0/0.100
Router(config-subif)# encapsulation dot1Q 100
Router(config-subif)# ip address 192.168.0.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#no shutdown
Router(config-subif)#exit

Router(config)#interface fa0/0.200
Router(config-subif)# encapsulation dot1Q 200
Router(config-subif)# ip address 192.168.10.1 255.255.255.0
Router(config-subif)#exit
Silahkan isikan gateway yang tertera pada keterangan dibawah gambar topologi tadi pada masing-masing PC yaitu VLAN 100 adalah 192.168.0.1 dan VLAN 200 adalah 192.168.10.1.Sesudah kita isikan kita coba untuk ping antara PC pada VLAN 100 dan PC pada VLAN 200,sebagai contoh PC5 dengan PC3.Jika berhasil akan tertera di CMD dengan tulisane reply from bla bla bla :v .Jika ingin mengecek table arp pada router kalian bisa ketikan perintah show arp.
Setelah mengetik perintah tadi akan muncul seperti berikut :
 Sekian dari saya,mohon maaf jika ada kesalahan dan mohon koreksinya jika ada kesalahan :)

Senin, 19 Oktober 2015

Cisco Switch - Konfigurasi VLAN Mode Trunking

Trunking antar switch adalah menghubungkan switch satu dengan switch yang lain agar mereka berhubungan dan saling berbagi informasi.
Gambarlah topologi seperti ini :
Untuk menhubungkan antar switch harus menggunakan kabel cross, berikut detail ip address dan port yang terhubung ke switchnya :
  1. PC4 (192.168.0.12/24)  <> Switch Fa0/1
  2. PC5 (192.168.0.13/24) <> Switch Fa0/2
  3. PC6 (192.168.10.12/24) <> Switch Fa0/3
  4. PC7 (192.168.10.13/24) <> Switch Fa0/4
  5. SW-1 Fa0/24 <> SW-2 Fa0/24 (Trunking)
Buka console Switch :
Switch>enable
Switch#conf t
Switch(config)#hostname SW-2
Konfigurasi nama vlan :
SW-2(config)#vlan 100
SW-2(config-vlan)#name purwodadi
SW-2(config-vlan)#exit
SW-2(config)#vlan 200
SW-2(config-vlan)#name semarang
SW-2 (config-vlan)#exit
 Konfigurasi port :
SW-2(config)#interface fa0/1
SW-2(config-if)#switchport mode access
SW-2(config-if)#switchport access vlan 100
SW-2(config-if)#exit

SW-2(config)#interface fa0/2
SW-2(config-if)#switchport mode access
SW-2(config-if)#switchport access vlan 100
SW-2(config-if)#exit

SW-2(config)#interface fa0/3
SW-2(config-if)#switchport mode access
SW-2(config-if)#switchport access vlan 200
SW-2(config-if)#exit

SW-2(config)#interface fa0/4
SW-2(config-if)#switchport mode access
SW-2(config-if)#switchport access vlan 200
SW-2(config-if)#exit
Koneksikan SW-1 dengan SW-1
SW-1>enable
SW-1#conf t
SW-1(config)# interface fa0/24
SW-1(config-if)#switchport mode trunk

SW-2>enable
SW-2#conf t
SW-2(config)# interface fa0/24
SW-2(config-if)#switchport mode trunk
Lakukan tes ping antara PC0 dengan PC lain yang masih dalam satu vlan,jika berhasil maka reply.Jika ingin melihat konfigurasi ketik show interface trunk



Sekian Tutorial dari saya :)

Cisco Switch - Konfigurasi VLAN (Virtual LAN)+Mode Access

Assalamualaikum Wr,Wb

       Kali ini saya akan memberikan tutorial networking yaitu tentang Konfigurasi Switch VLAN dengan Mode Access Cisco Packet Tracer.
Di dalam jaringan computer kita membutuhkan sebuah switch untuk menghubungkan antar computer, pada switch biasa (unmanageable) semua portnya hanya bisa menghubungkan computer pada network yang sama, nah bagaimana jika satu switch bisa menghubungkan computer tapi networknya berbeda oleh karena itu bisa digunakan switch manageable jadi dalam satu switch bisa dibuat beberapa network berbeda.


Beberapa keuntungan dari menggunakan teknologi VLAN ini adalah :
1.    Security– Departemen yang memiliki data sensitive terpisah dari jaringan yang ada, akan mengurangi peluang pelanggaran akses ke informasi rahasia dan penting.


2.     Cost reduction – Penghematan biaya dihasilkan dari tidak diperlukannya biaya yang mahal untuk upgrades jaringan dan efisiensi penggunaan bandwidth dan uplink yang tersedia.


3.     Higher performance – Dengan membagi jaringan layer 2 menjadi beberapa worksgroup secara logik (broadcast domain) mengurangi trafik yang tidak diperlukan pada jaringan dan meningkatkan performa.


4.     Broadcast storm mitigation – Dengan membagi sebuah jaringan menjadi VLAN mengurangi jumlah peralatan yang berpartisipasi dalam broadcast storm.


5.     Improved IT staff efficiency – Dengan VLAN pengelolaan jaringan lebih mudah, Di karena user-user dengan kebutuhan jaringan yang sama berbagi VLAN yang sama.


6.     Simpler project or application management – Memiliki fungsi-fungsi terpisah untuk mempermudah pengelolaan sebuah project atau bekerja dengan aplikasi khusus


OK kita langsung mulai saja bagaimana membangun beberapa network yang berbeda dalam satu switch manageable menggunakan teknologi yang bernama Virtual LAN (VLAN).Untuk mensimulasikan virtual lan pada Cisco Switch Software yang kita gunakan kali ini adalah Cisco Packet Tracer.

Gambar topologi seperti berikut ini.



Keterangan :

    PC0 (192.168.0.10/24)  <> Switch Fa0/1
    PC1 (192.168.10.10/24) <> Switch Fa0/3
    PC2 (192.168.0.11/24) <> Switch Fa0/2
    PC3 (192.168.10.11/24) <> Switch Fa0/4

Buka Console Switch Cisco : 
1.  Switch>enable 
2.  Switch#conf t 
3.  Switch(config)#hostname SW-1
Buat dan konfigurasi nama Vlan : 
1.  SW-1(config)#vlan 100 
2.  SW-1(config-vlan)#name Purwodadi 
3.  SW-1(config-vlan)#exit 
4.  SW-1(config)#vlan 200 
5.  SW-1(config-vlan)#name Semarang 
6.  SW-1 (config-vlan)#exit
Konfigurasikan setiap port pada switch : 
1.  SW-1(config)#interface fa0/1 
2.  SW-1(config-if)#switchport mode access 
3.  SW-1(config-if)#switchport access vlan 100 
4.  SW-1(config-if)#exit 
5.    
6.  SW-1(config)#interface fa0/2 
7.  SW-1(config-if)#switchport mode access 
8.  SW-1(config-if)#switchport access vlan 100 
9.  SW-1(config-if)#exit 
10.  
11.SW-1(config)#interface fa0/3 
12.SW-1(config-if)#switchport mode access 
13.SW-1(config-if)#switchport access vlan 200 
14.SW-1(config-if)#exit 
15.  
16.SW-1(config)#interface fa0/4 
17.SW-1(config-if)#switchport mode access 
18.SW-1(config-if)#switchport access vlan 200 
19.SW-1(config-if)#exit
  
Untuk mencoba memastikan apakah konfigurasi vlan berjalan atau tidak,silahkan ping dari PC yang berada sama dalam satu vlan,maka hasilnya akan reply.Jika ping dari PC yang berbeda RTO maka konfigurasi vlan anda berhasil.

Untuk melihat konfigurasi vlan,ketik pada terminal CTRL+Z agar keluar dari config,lalu ketik show vlan.Maka akan tampil seperti berikut :
Jika sudah berhasil ping dalam satu vlan,maka mac address pc akan terekam pada switch,
ketik show mac-address-table

Download juga file pendukung agar memudahkan evaluasi jika ada kegagalan.
Sumber : http://ngonfig.com/configuration-142-cisco-switch--vlan--virtual-lan-.html 

Kamis, 08 Januari 2015

Kelas TKJ1 Angkatan ke-9 SMKN 1 Purwodadi

    Assalamu'alaikum,Blog ini adalah curahan atau sebuah cerita yang menceritakan tentang CNTC9-Crew atau bisa disebut TKJ9-Kru.
    Pada saat ini saya akan sedikit bercerita tentang kelas saya yaitu kelas XII TKJ1.Kelas yang begitu ceria,bahagia,semangat,serius,humoris,baik hati dan penuh dengan misteri :D



   Sebelumnya saya Yusuf Yudha S,saya adalah siswa Jurusan TKJ(Teknik Komputer dan Jaringan) di SMKN 1 Purwodadi.Saya akan sedikit bercerita tentang kelas saya yang begitu ceria,humoris,serius,dan dinilai kelas yang paling ramai,ya kelas saya dimata guru-guru kami adalah kelas yang ramai dan suka becanda pada saat proses belajar dan mengajar.Namun kelas saya juga dinilai sebagai kelas yang bisa bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang diberikan guru kami.

  Setiap hari pada saat jam kosong,teman-teman saya dengan saya meluangkan waktu untuk mengisi jam kosong atau jam istirahat untuk bermain game,tentunya game yang offline dan bisa LAN(Local Area Network) atau tanpa koneksi internet tetapi saling terhubung dan kita bermain game yang biasannya seperti Counter Strike,Singeki No Kyojin,Dota 2,atau yang biasa ramai dan seru adalah game PES(Pro Evolution Socce).Terkadang kita juga internetan di kelas yang dekat dengan Hotspot @wifi.id atau Indischool@wifi.id,waktu untuk internetan pun juga ada yaitu disaat sepulang sekolah dan biasanya kami keseruan internetan atau ngegame bisa sampe jam 17.00 WIB/18.00 WIB.

  Kelas yang begitu indah dan bahagia bagi siswa dan siswi XII TKJ1,dan ini bukan sekedar siswanya yang seru dengan waktu luang itu tetapi siswanya pun juga seru memanfaatkan waktu luang tersebut dengan menjadikan kelas seperti Bioskop,atau membuat kelompok untuk menonton film.Aneh nya film yang disukai itu mayoritas adalah film Horror,terkadang juga menonton film romance,atau pun film korea/drama asia.

  Seperti itulah kelas kami,dan cerita ini akan berlanjut dan disambung dengan cerita-cerita tentang All About CNTC9-Crew.Terima kasih atas kunjungannya ataupun membaca artikel yang nggk penting ini :D dan akan ada cerita seru-seru lainnya bersama kami TKJ9-Kru/CNTC9-Crew :D,Wassalamu'alaikum.......